Shahih Al-Bukhari Hadits Nomor 1506 (Zakat Fithr Seukuran Satu Sha' Makanan)

٧٤ – بَابُ صَدَقَةِ الۡفِطۡرِ صَاعًا مِنۡ طَعَامٍ

74. Bab zakat fithr seukuran satu sha' makanan

١٥٠٦ – حَدَّثَنَا عَبۡدُ اللهِ بۡنُ يُوسُفَ: أَخۡبَرَنَا مَالِكٌ، عَنۡ زَيۡدِ بۡنِ أَسۡلَمَ، عَنۡ عِيَاضِ بۡنِ عَبۡدِ اللهِ بۡنِ سَعۡدِ بۡنِ أَبِي سَرۡحٍ الۡعَامِرِيِّ: أَنَّهُ سَمِعَ أَبَا سَعِيدٍ الۡخُدۡرِيَّ رَضِيَ اللهُ عَنۡهُ يَقُولُ: كُنَّا نُخۡرِجُ زَكَاةَ الۡفِطۡرِ، صَاعًا مِنۡ طَعَامٍ، أَوۡ صَاعًا مِنۡ شَعِيرٍ، أَوۡ صَاعًا مِنۡ تَمۡرٍ، أَوۡ صَاعًا مِنۡ أَقِطٍ، أَوۡ صَاعًا مِنۡ زَبِيبٍ. [طرفه في: ١٥٠٥].
1506. 'Abdullah bin Yusuf telah menceritakan kepada kami: Malik mengabarkan kepada kami, dari Zaid bin Aslam, dari 'Iyadh bin 'Abdullah bin Sa'd bin Abu Sarh Al-'Amiri: Bahwa beliau mendengar Abu Sa'id Al-Khudri radhiyallahu 'anhu berkata: Kami dahulu mengeluarkan zakat fithr (seukuran) satu sha' makanan atau satu sha' sya'ir (jelai) atau satu sha' kurma atau satu sha' aqith (susu yang dikeringkan) atau satu sha' dari kismis.


dari ismailibnuisa.blogspot.com

Postingan terkait:

Tidak ada tanggapan

Posting Komentar

Ketentuan mengisi komentar
- Pilihlah "BERI KOMENTAR SEBAGAI:" dengan isian "ANONYMOUS/ANONIM". Identitas bisa dicantumkan dalam isian komentar berupa NAMA dan DAERAH ASAL
- Setiap komentar akan dimoderasi