Shahih Al-Bukhari hadits nomor 2029

٣ – بَابٌ لَا يَدۡخُلُ الۡبَيۡتَ إِلَّا لِحَاجَةٍ
3. Bab tidak boleh masuk rumah kecuali untuk suatu hajat

٢٠٢٩ – حَدَّثَنَا قُتَيۡبَةُ: حَدَّثَنَا لَيۡثٌ، عَنِ ابۡنِ شِهَابٍ، عَنۡ عُرۡوَةَ وَعَمۡرَةَ بِنۡتِ عَبۡدِ الرَّحۡمٰنِ: أَنَّ عَائِشَةَ رَضِيَ اللهُ عَنۡهَا زَوۡجَ النَّبِيِّ ﷺ قَالَتۡ: وَإِنۡ كَانَ رَسُولُ اللهِ ﷺ لَيُدۡخِلُ عَلَيَّ رَأۡسَهُ، وَهُوَ فِي الۡمَسۡجِدِ، فَأُرَجِّلَهُ، وَكَانَ لَا يَدۡخُلُ الۡبَيۡتَ إِلَّا لِحَاجَةٍ إِذَا كَانَ مُعۡتَكِفًا. [طرفه في: ٢٩٥].
2029. Qutaibah telah menceritakan kepada kami: Laits menceritakan kepada kami, dari Ibnu Syihab, dari ‘Urwah dan ‘Amrah bintu ‘Abdurrahman: Bahwa ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha istri Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, beliau mengatakan: Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah menjulurkan kepala beliau masuk ke tempatku ketika beliau sedang berada di masjid, lalu aku menyisiri rambut beliau. Beliau tidak masuk ke rumah kecuali untuk suatu kebutuhan apabila sedang beriktikaf.


dari ismailibnuisa.blogspot.com

Postingan terkait:

Tidak ada tanggapan

Posting Komentar

Ketentuan mengisi komentar
- Pilihlah "BERI KOMENTAR SEBAGAI:" dengan isian "ANONYMOUS/ANONIM". Identitas bisa dicantumkan dalam isian komentar berupa NAMA dan DAERAH ASAL
- Setiap komentar akan dimoderasi