✔ Disebutkan dalam biografi Al-Imam Ali bin Muhammad
Al-Maawardy bahwa beliau -rahimahullah- sama sekali tidak memperlihatkan
karya-karya tulisnya di masa hidupnya. Beliau mengumpulkan karya-karya
tulisnya tersebut di sebuah tempat.
Ketika beliau merasa telah dekat ajalnya, beliau berkata
kepada seseorang yang beliau percaya: “Kitab-kitab yang ada di tempat
itu semua adalah karya tulisku, hanyalah aku sengaja tidak
menampakkannya karena aku merasa tidak mampu berniat yang ikhlash. Maka
jika aku merasa telah melihat kematian dan aku telah merasakan sakaratul
maut, letakkanlah tanganmu di tanganku, jika aku menggenggamnya dan
memegangnya dengan erat, maka ketahuilah bahwa kitab-kitab itu tidak ada
diterima dariku sedikit pun. Jika demikian maka pergilah ke kitab-kitab
itu dan lemparkanlah ke sungai Dajlah di malam hari.
Namun jika aku membuka tanganku maka ketahuilah bahwa karya-karya tulisku itu diterima.”
Orang yang beliau percaya itu menceritakan: “Ketika ajal
beliau telah dekat, aku pun meletakkan tanganku pada tangan beliau,
maka beliau membuka tangannya. Karena sebab itulah aku pun menyebarkan
kitab-kitab beliau.”
(Siyar A’lamin Nubalaa’, terbitan Muasassah Ar-Risalah, 18/66-67)
WhatsApp Salafy Indonesia http://forumsalafy.net
Chanel Telegram http://telegram.me/forumsalafy
Pada 21.11.2015
Pada 21.11.2015
Tidak ada tanggapan
Posting Komentar
Ketentuan mengisi komentar
- Pilihlah "BERI KOMENTAR SEBAGAI:" dengan isian "ANONYMOUS/ANONIM". Identitas bisa dicantumkan dalam isian komentar berupa NAMA dan DAERAH ASAL
- Setiap komentar akan dimoderasi