FAEDAH-FAEDAH MATAN KITAB TAUHID
☀----------------------------☀
{وَاعْبُدُوا اللّهَ وَلَا تُشْرِكُوا بِهِ شَيْئًا} [النساء: ٣٦] الآية
☀----------------------------☀
{وَاعْبُدُوا اللّهَ وَلَا تُشْرِكُوا بِهِ شَيْئًا} [النساء: ٣٦] الآية
"Dan beribadahlah kalian kepada Allah serta janganlah mempersekutukan-Nya dengan sesuatu apapun." [An Nisâ: 36]
Syirik adalah menyamakan selain Allah dengan Allah dalam hal-hal yang menjadi kekhususan-Nya.
MAKNA AYAT SECARA GLOBAL :
—————————————————————
⬥ Allah سبحانه وتعالى memerintahkan hamba-hamba-Nya untuk beribadah kepada-Nya semata dan melarang mereka berbuat syirik.
⬥ Allah tidak menyebutkan satu macam tertentu dari macam-macam ibadah, seperti salat, doa atau yang lainnya, sehingga perintah ini berlaku umum untuk segala macam ibadah.
⬥ Allah juga tidak menyebutkan satu macam tertentu dari macam-macam kesyirikan sehingga pelarangan ini pun meliputi segala jenis kesyirikan."
FAEDAH AYAT :
————————————
✅ 1. Wajibnya mengesakan Allah dalam beribadah sebagai kewajiban yang paling diutamakan. Karena hal itulah yang pertama kali Allah perintahkan dalam ayat ini (padahal terdapat kewajiban-kewajiban lain yang Allah sebutkan dalam ayat).
✅ 2. Menjauhi kesyirikan merupakan syarat sah ibadah. Karena Allah mengaitkan perintah untuk beribadah dengan pelarangan berbuat syirik.
✅ 3. Haramnya kesyirikan, besar maupun kecil, sedikit maupun banyak. Karena kata {شَيْئًا} (sesuatu) secara ilmu bahasa Arab berbentuk nakirah dan berada dalam konteks pelarangan sehingga mencakup semuanya.
✅ 4. Tidak boleh menyekutukan Allah dalam beribadah (seperti doa, istighatsah, menyembelih dan selainnya) dengan apapun dan siapapun, baik malaikat, seorang nabi, orang saleh, patung maupun yang lainnya. Karena kata {شَيْئًا} (sesuatu) berlaku umum.
Pustaka acuan: al Mulakhkhash fî Syarhi Kitâbit Tauhîd, hal. 15, karya asy Syaikh Shâlih bin Fauzân al Fauzân حفظه الله تعالى
✍ WA KITASATU✳ TELEGRAM: http://tlgrm.me/KajianIslamTemanggung
Pada 08.05.2016
Syirik adalah menyamakan selain Allah dengan Allah dalam hal-hal yang menjadi kekhususan-Nya.
MAKNA AYAT SECARA GLOBAL :
—————————————————————
⬥ Allah سبحانه وتعالى memerintahkan hamba-hamba-Nya untuk beribadah kepada-Nya semata dan melarang mereka berbuat syirik.
⬥ Allah tidak menyebutkan satu macam tertentu dari macam-macam ibadah, seperti salat, doa atau yang lainnya, sehingga perintah ini berlaku umum untuk segala macam ibadah.
⬥ Allah juga tidak menyebutkan satu macam tertentu dari macam-macam kesyirikan sehingga pelarangan ini pun meliputi segala jenis kesyirikan."
FAEDAH AYAT :
————————————
✅ 1. Wajibnya mengesakan Allah dalam beribadah sebagai kewajiban yang paling diutamakan. Karena hal itulah yang pertama kali Allah perintahkan dalam ayat ini (padahal terdapat kewajiban-kewajiban lain yang Allah sebutkan dalam ayat).
✅ 2. Menjauhi kesyirikan merupakan syarat sah ibadah. Karena Allah mengaitkan perintah untuk beribadah dengan pelarangan berbuat syirik.
✅ 3. Haramnya kesyirikan, besar maupun kecil, sedikit maupun banyak. Karena kata {شَيْئًا} (sesuatu) secara ilmu bahasa Arab berbentuk nakirah dan berada dalam konteks pelarangan sehingga mencakup semuanya.
✅ 4. Tidak boleh menyekutukan Allah dalam beribadah (seperti doa, istighatsah, menyembelih dan selainnya) dengan apapun dan siapapun, baik malaikat, seorang nabi, orang saleh, patung maupun yang lainnya. Karena kata {شَيْئًا} (sesuatu) berlaku umum.
Pustaka acuan: al Mulakhkhash fî Syarhi Kitâbit Tauhîd, hal. 15, karya asy Syaikh Shâlih bin Fauzân al Fauzân حفظه الله تعالى
✍ WA KITASATU✳ TELEGRAM: http://tlgrm.me/KajianIslamTemanggung
Pada 08.05.2016
Tidak ada tanggapan
Posting Komentar
Ketentuan mengisi komentar
- Pilihlah "BERI KOMENTAR SEBAGAI:" dengan isian "ANONYMOUS/ANONIM". Identitas bisa dicantumkan dalam isian komentar berupa NAMA dan DAERAH ASAL
- Setiap komentar akan dimoderasi