Keutamaan Mengikuti Imam Hingga Akhir

Sholat Malam di Bulan Ramadhan
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖

✅ Sholat malam di bulan Ramadhan bisa dilakukan berjamaah bisa juga sendirian. Kedua-duanya pernah dilakukan oleh Rasulullah shollallahu alaihi wasallam.

Jika dilaksanakan di akhir malam, lebih baik dibandingkan dilakukan di awal malam.

مَنْ خَافَ أَنْ لَا يَقُومَ مِنْ آخِرِ اللَّيْلِ فَلْيُوتِرْ أَوَّلَهُ وَمَنْ طَمِعَ أَنْ يَقُومَ آخِرَهُ فَلْيُوتِرْ آخِرَ اللَّيْلِ فَإِنَّ صَلَاةَ آخِرِ اللَّيْلِ مَشْهُودَةٌ وَذَلِكَ أَفْضَلُ

Barangsiapa yang khawatir tidak bisa bangun di akhir malam maka berwitirlah di awal (malam). Barangsiapa yang ingin bangun di akhir malam, maka berwitirlah di akhir malam karena sholat di akhir malam disaksikan (para Malaikat) dan yang demikian lebih utama (H.R Muslim).

Namun, jika ada dua pilihan: sholat di awal malam berjamaah, atau sholat di akhir malam sendirian, sebaiknya dipilih yang berjamaah. Karena pahala sholat bersama Imam sampai selesai seperti sholat sepanjang malam (semalam penuh).

Keutamaan Mengikuti Imam Hingga Akhir.

Sebagian saudara kita juga ada yang ikut sholat tarawih berjamaah, namun pada saat witir tidak ikut Imam, dengan alasan akan sholat witir nanti di rumah. Ada juga yang beralasan hanya mengambil 8 rokaat saja, dan akan witir di rumah.

Hal itu adalah sesuatu kekurangan. Selama seorang Imam melakukan sholat dengan thuma’ninah, sesuai sunnah, dan kita akan sholat berjamaah dengannya, sebaiknya kita ikut secara keseluruhan sholatnya hingga selesai, kecuali jika ada udzur atau keperluan penting lain di pertengahan sholat.

Karena terdapat keutamaan bagi orang yang mengikuti sholat malam berjamaah bersama Imam hingga selesai: tercatat seakan-akan ia sholat pada seluruh bagian malam.

إِنَّ الرَّجُلَ إِذَا صَلَّى مَعَ الْإِمَامِ حَتَّى يَنْصَرِفَ حُسِبَ لَهُ قِيَامُ لَيْلَةٍ
Sesungguhnya seseorang jika sholat bersama Imam sampai selesai, terhitung baginya qiyamul lail pada seluruh bagian malam (H.R Abu Dawud, atTirmidzi, anNasaai, Ibnu Majah, Ahmad, dishahihkan Ibnu Khuzaimah).

➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖

Dikutip dari Buku "RAMADHAN BERTABUR BERKAH" (Fiqh Puasa dan Panduan Menjalani Ramadhan Sesuai Sunnah Nabi).

▶️ Al Ustadz Abu Utsman Kharisman Hafidzahullah.

=====================
✍ http://telegram.me/alistiqomah
29.05.2016
PERINGATAN! Berikut himbauan al Ustadz Abu Utsman Kharisman terkait Channel Telegram Al-Istiqomah silakan baca di link ini


Postingan terkait:

Tidak ada tanggapan

Posting Komentar

Ketentuan mengisi komentar
- Pilihlah "BERI KOMENTAR SEBAGAI:" dengan isian "ANONYMOUS/ANONIM". Identitas bisa dicantumkan dalam isian komentar berupa NAMA dan DAERAH ASAL
- Setiap komentar akan dimoderasi