Kemanakah Makmum Mengarahkan Pandangannya Ketika Doa Qunut

KajianIslamTemanggung, [22.06.16 09:08]
☔️ 🌱 SILSILAH FATAWA ULAMA ISLAM 🌱 ☔️


✨✨✨🌹✨✨✨
🔹🔹🔹🔹🔹🔹🔹


🔅 FIQIH SEPUTAR SHALAT 🔅


✍  Fadhilatus Syaikh al-Utsaimin rahimahullah



✅  Pertanyaan :
     ➖➖➖➖➖


👀 "Kemanakah makmum mengarahkan pandangannya ketika doa qunut 👐🏾❓



✅  Jawaban :
    ➖➖➖➖➖



💨❗️Adapun mengangkat pandangannya ke langit,
maka ini tidak diperbolehkan. ⛔️


🗯 Karena Nabi shallallahu alaihi wa sallam melarang orang yang shalat untuk mengangkat pandangannya ke atas langit.



🛠 Peringatan beliau cukup keras tentang hal itu hingga beliau menyatakan,


👉  "Hendaknya orang-orang itu menghentikan perbuatannya.


👁  Atau mata-mata mereka akan dicabut." Hal ini sebagai hukuman untuk mereka.



🔭 Tidak diragukan lagi bahwa perbuatan seseorang yang mengarahkan pandangan ke atas langit ketika shalat bukanlah adab yang baik kepada Allah,  maka jadilah orang tunduk ketika menghadap-Nya.



👓❗️Adapun kemana seseorang mengarahkan pandangannya ketika mengangkat kedua tangan dalam doa qunut, ❓


👉 👁 maka hendaknya ia melihat ke depan dan jangan mengangkat pandangannya. Tidak mungkin pula ia menurunkan pandangannya ke bawah karena kedua tangannya menghalangi pandangannya ke tempat sujud.


📚 Sumber : al-Liqa asy-Syahri : 41



🍃 أين يكون نظر المأموم حال دعاء القنوت؟

❓ السؤال:

 في دعاء القنوت يرفع المأموم يديه فأين يكون نظره؟ هل يرفع نظره إلى فوق، أم يجعل نظره إلى موضع سجوده؟

🎯 الجواب:

 أما رفع بصره إلى السماء فهذا لا يجوز؛ لأن النبي -صلى الله عليه وعلى آله وسلم- نهى المصلي أن يرفع بصره إلى السماء، واشتد قوله بذلك حتى قال: «لينتهين أقوام عن ذلك أو لتخطفن أبصارهم» عقوبةً لهم، ولا شك أن رفع الإنسان بصره إلى السماء في الصلاة ينافي الأدب مع الله، فكن خاضعاً.

 أما أين ينظر إذا رفع يديه إلى الدعاء فإنه ينظر تلقاء وجهه -يعني: أمامه- ولا يرفع بصره، ولا يمكن أن ينزله؛ لأن يديه تحول بينه وبين النظر إلى موضع سجوده.

📝 المصدر: اللقاء الشهري [41]



➖➖➖➖➖➖➖

➖➖➖✍



[ 🖥 ] WA KITASATU
[ 🌐 ]  CHANNEL : Http://tlgrm.me/KajianIslamTemanggung

💐 ®amadhan Mubarak 1437

Postingan terkait:

Tidak ada tanggapan

Posting Komentar

Ketentuan mengisi komentar
- Pilihlah "BERI KOMENTAR SEBAGAI:" dengan isian "ANONYMOUS/ANONIM". Identitas bisa dicantumkan dalam isian komentar berupa NAMA dan DAERAH ASAL
- Setiap komentar akan dimoderasi