Shahih Muslim hadits nomor 1234 perbuatan yang harus dilakukan oleh siapa saja yang ihram untuk haji kemudian tiba di Makkah berupa tawaf dan sai

١٨٩ – (١٢٣٤) – حَدَّثَنِي زُهَيۡرُ بۡنُ حَرۡبٍ: حَدَّثَنَا سُفۡيَانُ بۡنُ عُيَيۡنَةَ، عَنۡ عَمۡرِو بۡنِ دِينَارٍ. قَالَ: سَأَلۡنَا ابۡنَ عُمَرَ عَنۡ رَجُلٍ قَدِمَ بِعُمۡرَةٍ، فَطَافَ بِالۡبَيۡتِ وَلَمۡ يَطُفۡ بَيۡنَ الصَّفَا وَالۡمَرۡوَةِ. أَيَأۡتِي امۡرَأَتَهُ؟ فَقَالَ: قَدِمَ رَسُولُ اللهِ ﷺ فَطَافَ بِالۡبَيۡتِ سَبۡعًا، وَصَلَّىٰ خَلۡفَ الۡمَقَامِ رَكۡعَتَيۡنِ، وَبَيۡنَ الصَّفَا وَالۡمَرۡوَةِ، سَبۡعًا، وَقَدۡ كَانَ لَكُمۡ فِي رَسُولِ اللهِ أُسۡوَةٌ حَسَنَةٌ.
[البخاري: كتاب الصلاة، باب قول الله تعالى: ﴿واتخذوا من مقام إبراهيم مصلى﴾، رقم: ٣٩٥].
189. (1234). Zuhair bin Harb telah menceritakan kepadaku: Sufyan bin ‘Uyainah menceritakan kepada kami, dari ‘Amr bin Dinar. Beliau berkata: Kami bertanya kepada Ibnu ‘Umar tentang seseorang yang datang untuk umrah lalu tawaf di Kakbah namun tidak sai antara Shafa dan Marwah. Apakah ia boleh menggauli istrinya? Ibnu ‘Umar mengatakan: Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam tiba di Makkah, lalu beliau tawaf di Kakbah tujuh putaran. Lalu beliau salat dua rakaat di belakang makam (tempat berdiri) Ibrahim dan sai antara Shafa dan Marwah tujuh lintasan. Sungguh pada diri Rasulullah ada teladan yang baik untuk kalian.
(...) – حَدَّثَنَا يَحۡيَى بۡنُ يَحۡيَىٰ وَأَبُو الرَّبِيعِ الزَّهۡرَانِيُّ، عَنۡ حَمَّادِ بۡنِ زَيۡدٍ. (ح) وَحَدَّثَنَا عَبۡدُ بۡنُ حُمَيۡدٍ: أَخۡبَرَنَا مُحَمَّدُ بۡنُ بَكۡرٍ: أَخۡبَرَنَا ابۡنُ جُرَيۡجٍ. جَمِيعًا عَنۡ عَمۡرِو بۡنِ دِينَارٍ، عَنِ ابۡنِ عُمَرَ رَضِيَ اللهُ عَنۡهُمَا، عَنِ النَّبِيِّ ﷺ نَحۡوَ حَدِيثِ ابۡنِ عُيَيۡنَةَ.
Yahya bin Yahya dan Abur Rabi’ Az-Zahrani telah menceritakan kepada kami, dari Hammad bin Zaid. (Dalam riwayat lain) ‘Abd bin Humaid telah menceritakan kepada kami: Muhammad bin Bakr mengabarkan kepada kami: Ibnu Juraij mengabarkan kepada kami. Semuanya dari ‘Amr bin Dinar, dari Ibnu ‘Umar radhiyallahu ‘anhuma, dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam semisal hadis Ibnu ‘Uyainah.


dari ismailibnuisa.blogspot.com

Postingan terkait:

Tidak ada tanggapan

Posting Komentar

Ketentuan mengisi komentar
- Pilihlah "BERI KOMENTAR SEBAGAI:" dengan isian "ANONYMOUS/ANONIM". Identitas bisa dicantumkan dalam isian komentar berupa NAMA dan DAERAH ASAL
- Setiap komentar akan dimoderasi