Kajian Kitab Tsalatsatul Ushul (Bagian 29)
—---------------------------------------—
—---------------------------------------—
Asy-Syaikh Muhammad bin Abdil Wahhab –Rohimahullah- menjelaskan:
وَبِذَلِكَ (1) أَمَرَ اللهُ جَمِيعَ النَّاسِ وَخَلَقَهُمْ لَهَا، كَمَا قَالَ تَعَالَى: {وَمَا خَلَقْتُ الْجِنَّ وَالْأِنْسَ إِلَّا لِيَعْبُدُونِ}
Dengan (perkara) itulah (1) Allah –Ta’ala- memerintahkan semua manusia, dan menciptakan mereka untuk itu. (2)
Sebagaimana Allah –Ta’ala- berfirman (artinya):
“Dan tidaklah aku ciptakan Jin dan Manusia melainkan untuk beribadah kepada-Ku.” [Adz-Dzariyat:56]
〰〰〰〰〰
Dengan (perkara) itulah (1) Allah –Ta’ala- memerintahkan semua manusia, dan menciptakan mereka untuk itu. (2)
Sebagaimana Allah –Ta’ala- berfirman (artinya):
“Dan tidaklah aku ciptakan Jin dan Manusia melainkan untuk beribadah kepada-Ku.” [Adz-Dzariyat:56]
〰〰〰〰〰
PENJELASAN:
Pembaca –yang dirahmati Allah-, Penjelasan pada nomer satu di atas;
Dengan (perkara) itulah (1),
Maksudnya, “Dengan hanifiyyah itulah”;
Pembaca –yang dirahmati Allah-, Penjelasan pada nomer satu di atas;
Dengan (perkara) itulah (1),
Maksudnya, “Dengan hanifiyyah itulah”;
Sedangkan makna hanifiyyah telah dijelaskan oleh Asy-Syaikh Muhammad bin Abdil Wahhab –rohimahullah- pada poin 3 dan 4 yang lalu; yaitu:
(3) Engkau beribadah hanya kepada Allah –Ta’ala-;
(4) Memurnikan (pelaksanaan) agama ini untuk-Nya.
(3) Engkau beribadah hanya kepada Allah –Ta’ala-;
(4) Memurnikan (pelaksanaan) agama ini untuk-Nya.
Dengan itulah Allah –Ta’ala- memerintahkan seluruh umat manusia. Dan untuk itulah Allah –Ta’ala- menciptakan mereka.
Sebagaimana Allah –Ta’ala- berfirman dalam surat Al-Anbiya ayat 25 :
وَمَا أَرْسَلْنَا مِنْ قَبْلِكَ مِنْ رَسُولٍ إِلَّا نُوحِي إِلَيْهِ أَنَّهُ لا إِلَهَ إِلَّا أَنَا فَاعْبُدُونِ
“Dan Kami tidak mengutus seorang rasulpun sebelum kamu melainkan Kami wahyukan kepadanya: "Bahwasanya tidak ada Tuhan (yang hak) melainkan Aku, maka sembahlah olehmu sekalian akan Aku."
“Dan Kami tidak mengutus seorang rasulpun sebelum kamu melainkan Kami wahyukan kepadanya: "Bahwasanya tidak ada Tuhan (yang hak) melainkan Aku, maka sembahlah olehmu sekalian akan Aku."
Kemudian Allah –Ta’ala- menjelaskan dalam kitab-Nya (di dalam ayat yang lain) bahwa yang namanya makhluk diciptakan untuk tujuan ini (yakni beribadah kepada-Nya, pent):
وَمَا خَلَقْتُ الْجِنَّ وَالْأِنْسَ إِلَّا لِيَعْبُدُونِ
“Dan aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka mengabdi kepada-Ku.” [Adz-Dzariyat:56]
“Dan aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka mengabdi kepada-Ku.” [Adz-Dzariyat:56]
[Referensi: Syarah Tsalatsatul Ushul; Asy-Syaikh Ibnu ‘Utsaimin]
Dirangkum oleh Al-Ustadz Abdul Hadi Pekalongan Hafizhahullahu Ta'ala.
Tidak ada tanggapan
Posting Komentar
Ketentuan mengisi komentar
- Pilihlah "BERI KOMENTAR SEBAGAI:" dengan isian "ANONYMOUS/ANONIM". Identitas bisa dicantumkan dalam isian komentar berupa NAMA dan DAERAH ASAL
- Setiap komentar akan dimoderasi