Hukum Berpuasa Pada Seluruh Bulan Muharram

HUKUM BERPUASA PADA SELURUH BULAN MUHARRAM

Syaikh Muhammad bin Shalih al 'Itsaimin rahimahullah

Pertanyaan:
Berpuasa pada seluruh bulan Muharram, adakah keutamaannya atau tidak? Apakah saya menjadi mubtadi' (orang yang berbuat bid'ah) berpuasa dengannya?

Jawaban:
Sebagian ahli fikih berpendapat: disunnahkan puasa pada seluruh bulan Allah al Muharram dan mereka berdalil dengan sabda Beliau Shallallahu 'Alaihi wa Sallam: Seutama-utama puasa setelah Ramadhan adalah bulan Allah al Muharram.

Akan tetapi tidak diriwayatkan dari Nabi Shallallahu 'Alaihi wa Sallam sebatas yang saya tahu bahwa Beliau berpuasa pada seluruh harinya.

Adapun diantara bulan yang sering Beliau berpuasa setelah Ramadhan adalah bulan Sya'ban sebagaimana disebutkan dalam hadits shahih dari 'Aisyah Radhiyallahu 'Anha.

Hanya saja tidak dikatakan bagi orang yang berpuasa pada seluruh bulan Muharram sebagai seorang mubtadi', dikarenakan hadits tersebut bisa jadi memiliki kemungkinan ini, saya maksud puasa pada seluruh harinya sebagaimana disebutkan sebagian ahli fikih.

📚Majmu' Fatawa wa Rasail

📁http://bit.ly/Al-Ukhuwwah
[ 02/10/2016 ]

سئل فضيلة الشيخ - رحمه الله تعالى -: صيام شهر محرم كله هل فيه فضل أم لا؟ وهل أكون مبتدعاً بصيامه؟
فأجاب فضيلته بقوله: بعض الفقهاء يقولون: يسنُّ صيام شهر الله المحرم كله ويستدلون بقوله صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: «أفضل الصيام بعد رمضان شهر الله المحرم» ولكن لم يرد عن النبي صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فيما أعلم أنه يصومه كله، وأكثر ما يكون صيامه من الشهور بعد رمضان شهر شعبان، كما جاء في الحديث الصحيح عن عائشة رضي الله عنها(2)، ولا يقال لمن صامه كله: إنه مبتدع؛ لأن الحديث المذكور قد يحتمل هذا؛ أعني صيامه كله كما ذكره بعض الفقهاء.
* * *

Postingan terkait:

Tidak ada tanggapan

Posting Komentar

Ketentuan mengisi komentar
- Pilihlah "BERI KOMENTAR SEBAGAI:" dengan isian "ANONYMOUS/ANONIM". Identitas bisa dicantumkan dalam isian komentar berupa NAMA dan DAERAH ASAL
- Setiap komentar akan dimoderasi