Hati-hatilah dari Penghapus Amalan

HATI-HATILAH DARI PENGHAPUS AMALAN

Allah ta'ala berfirman:

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا لَا تَرْفَعُوا أَصْوَاتَكُمْ فَوْقَ صَوْتِ النَّبِيِّ وَلَا تَجْهَرُوا لَهُ بِالْقَوْلِ كَجَهْرِ بَعْضِكُمْ لِبَعْضٍ أَنْ تَحْبَطَ أَعْمَالُكُمْ وَأَنْتُمْ لَا تَشْعُرُونَ

"Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu meninggikan suaramu melebihi suara Nabi, dan janganlah kamu berkata kepadanya dengan suara yang keras, sebagaimana kerasnya suara sebagian kamu terhadap sebagian yang lain, supaya tidak hapus (pahala) amalanmu, sedangkan kamu tidak menyadari. (Al Hujurat:2).

↪️Berkata Ibnul Qayyim rahimahullah

« ﻓﺈﺫﺍ ﻛﺎﻥ ﺭﻓﻊ ﺃﺻﻮﺍﺗﻬﻢ ﻓﻮﻕ ﺻﻮﺗﻪ ﺳﺒﺒﺎ ﻟﺤﺒﻮﻁ
ﻋﻤﻠﻬﻢ ﻓﻜﻴﻒ ﺗﻘﺪﻳﻢ ﺃﺭﺍﺋﻬﻢ ﻭﻋﻘﻮﻟﻬﻢ ﻭﺃﺫﻭﺍﻗﻬﻢ ﻭﺳﻴﺎﺳﺎﺗﻬﻢ ﻭﻣﻌﺎﺭﻓﻬﻢ ﻋﻠﻰ ﻣﺎ ﺟﺎﺀ ﺑﻪ ﻭﺭﻓﻌﻬﺎ ﻋﻠﻴﻪ ﺃﻟﻴﺲ ﻫﺬﺍ ﺃﻭﻟﻰ ﺃﻥ ﻳﻜﻮﻥ ﻣﺤﺒﻄﺎ ﻷﻋﻤﺎﻟﻬﻢ ؟!»
Maka apabila meninggikan suara mereka melebihi suara Nabi shalallahu 'alaihi wassalam saja, menjadi sebab dihapusnya amalan mereka.

✈️❌Lalu bagaimana kiranya, seorang yang lebih mengedepankan pendapat, akal, kecerdasan, siasat dan keahlian mereka atas apa yang datang kepada beliau (dari al quran dan as sunnah)?!

❌Bukankah ini lebih pantas untuk menghapuskan amal-amal mereka?!

I'lamul Muwaqqi'in (1/51).

========
Forum Salafy Purbalingga

↗JOIN dengan kami di chanel:
http://tlgrm.me/ForumSalafyPurbalingga
[ 25/12/2016 ]


Postingan terkait:

Tidak ada tanggapan

Posting Komentar

Ketentuan mengisi komentar
- Pilihlah "BERI KOMENTAR SEBAGAI:" dengan isian "ANONYMOUS/ANONIM". Identitas bisa dicantumkan dalam isian komentar berupa NAMA dan DAERAH ASAL
- Setiap komentar akan dimoderasi