Perbedaan Menonjol Antara Pekan Syaikh Muhammad Bin Abdul Wahhab Dengan Perayaan Maulid Nabi

PERBEDAAN MENONJOL antara PEKAN SYAIKH MUHAMMAD bin ABDUL WAHHAB dengan PERAYAAN MAULID NABI shollallahu 'alaihi wasallam

🔰🌷 Asy-Syaikh Muhammad bin Sholih Al-‘Utsaimin rohimahullah pernah ditanya;

❓”Tentang perbedaan “Pekan Syaikh Muhammad bin Abdul Wahhab rohimahullah dengan Perayaan Maulid Nabi, kok yang diingkari adalah orang yang melakukan acara kedua, bukan yang pertama?”

💯 Beliau menjawab:
Perbedaan antara kedua (acara) tersebut -berdasarkan pengetahuan yang kami miliki- ada dua sisi:

1⃣ Sisi Yang Pertama:
Pekan Syaikh Muhammad bin Abdul Wahhab rohimahullah tidak dijadikan sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah ’Azza waJalla. Maksud dan tujuan (di adakan acara tersebut) adalah untuk menghilangkan syubhat (atau kesalahpahaman) pada sebagian masyarakat tentang tokoh ini (yakni Syaikh Muhammad bin Abdul Wahhab).

2⃣ Sisi Yang Kedua:
Pekan Syaikh Muhammad bin Abdul Wahhab rohimahullah tidak diulang-ulang seperti perayaan-perayaan yang ada. Bahkan, itu adalah sebuah agenda yang jelas (yang telah ditetapkan oleh Kerajaan Saudi, pent). Dan telah ditulis beberapa makalah dari acara tersebut.

📌 (Bisa dilihat format PDF-nya dalam link berikut:
http://waqfeya.com/book.php?bid=11183 , pent)

✅ Dijelaskan dalam acara tersebut kedudukan tokoh ini (yaitu Syaikh Muhammad bin Abdul Wahhab, pent) yang belum pernah diketahui oleh kebanyakan masyarakat, kemudian setelah itu selesai acaranya.

(Selesai)

(351) وسئل فضيلة الشيخ: عن الفرق بين ما يسمى بأسبوع الشيخ محمد بن عبد الوهاب -رحمه الله تعالى- والاحتفال بالمولد النبوي حيث ينكر على من فعل الثاني دون الأول؟
فأجاب بقوله: الفرق بينهما حسب علمنا من وجهين:

الأول: أن أسبوع الشيخ محمد بن عبد الوهاب -رحمه الله تعالى- لم يتخذ تقربًا إلى الله -عز وجل- وإنما يقصد به إزالة شبهة في نفوس بعض الناس في هذا الرجل، ويبين ما من الله به على المسلمين على يد هذا الرجل.
الثاني: أسبوع الشيخ محمد بن عبد الوهاب -رحمه الله- لا يتكرر ويعود كما تعود الأعياد، بل هو أمر بين للناس وكتب فيه ما كتب، وتبين في حق هذا الرجل ما لم يكن معروفًا من قبل لكثير من الناس ثم انتهى أمره.

🌍 Sumber: Majmu’ Fatawa wa Rosail Al-‘Utsaimin (2/300, pertanyaan nomor 351)
📝 Diterjemahkan Oleh: Al Ustadz Abdul Hadi Pekalongan

#Fawaidumum
〰〰➰〰〰
🍉 Warisan Salaf menyajikan Artikel dan Fatawa Ulama Ahlussunnah wal Jama'ah
🍏 Channel kami https://bit.ly/warisansalaf
💻 Situs Resmi http://www.warisansalaf.com
[ 06/12/2016 ]

Postingan terkait:

Tidak ada tanggapan

Posting Komentar

Ketentuan mengisi komentar
- Pilihlah "BERI KOMENTAR SEBAGAI:" dengan isian "ANONYMOUS/ANONIM". Identitas bisa dicantumkan dalam isian komentar berupa NAMA dan DAERAH ASAL
- Setiap komentar akan dimoderasi