Apakah Pembuat Bid'ah Bisa Dikatakan Berbuat Kesyirikan
➖Tanya Jawab➖➖➖
📌Apakah pembuat bid'ah bisa dikatakan berbuat kesyirikan
🌏http://www.thalabilmusyari.web.id/2017/03/apakah-pembuat-bidah-bisa-dikatakan.html
❓Tanya:
Saya mau tanya. Apakah pembuat bid'ah dan pelaku bid'ah dapat dikatakan sebagai orang yang berbuat kesyirikan dengan dalil: أَمْ لَهُمْ شُرَكَاءُ شَرَعُوا لَهُم مِّنَ الدِّينِ مَا لَمْ يَأْذَن بِهِ اللَّهُ
⭕️Jawab:
💺Oleh Al Ustadz Muhammad As Sewed hafizhahullah
🔗Ikhwani fiddin a'azakumullah, jawabannya adalah dengan bahasa bisa sampai kepada yang seperti itu. Kenapa? Mengapa demikian? Karena kalimat Allah Subhanahu Wa Ta'ala: أَمْ لَهُمْ شُرَكَاءُ (apakah mereka memiliki sekutu-sekutu selain Allah) شَرَعُوا لَهُم مِّنَ الدِّينِ مَا لَمْ يَأْذَن بِهِ اللَّهُ yang membuat syariat yang Allah tidak izinkan.
📎Allah membuat syariat sempurna, lengkap. Sedangkan tokoh-tokoh bid'ah tadi bikin syariat baru, iya kan? Apakah kalian anggap mereka sebagai sekutu-sekutu Allah, sebagai tuhan-tuhan lain yang boleh membikin syariat seperti Allah. Maka menunjukkan ancaman bisa terjadi yang seperti itu. Dan memang telah terjadi pada syiah rafidhah. Mereka menganggap bahwa imam-imam mereka seperti tuhan. Boleh merubah yang halal jadi haram, boleh merubah yang haram jadi halal. Boleh merubah syariat, boleh mengganti. Kata mereka (syiah rafidhah, -red), itu hak tasyri' di tangan imam. Maka kita katakan bahwa itu adalah kesyirikan, karena harusnya di tangan Allah Subhanahu Wa Ta'ala.
📥🔊Download Audio disini ( https://docs.google.com/uc?export=download&id=0B2pKyas3e1SFWE9xQXpHLU40Ykk)
Tidak ada tanggapan
Posting Komentar
Ketentuan mengisi komentar
- Pilihlah "BERI KOMENTAR SEBAGAI:" dengan isian "ANONYMOUS/ANONIM". Identitas bisa dicantumkan dalam isian komentar berupa NAMA dan DAERAH ASAL
- Setiap komentar akan dimoderasi