Tukpencarialhaq:
ZAKIR NAIK MENGATAKAN: “SETIAP MUSLIM HARUS MENJADI TERORIS!!”
(PEMBELAAN ZAKIR NAIK TERHADAP DEDENGKOT AL-QAEDA¹, TERORIS KHAWARIJ TAKFIRI USAMAH BIN LADEN)
ZAKIR NAIK MENGATAKAN: “SETIAP MUSLIM HARUS MENJADI TERORIS!!”
(PEMBELAAN ZAKIR NAIK TERHADAP DEDENGKOT AL-QAEDA¹, TERORIS KHAWARIJ TAKFIRI USAMAH BIN LADEN)
Zakir Naik berkata:
So here the muslims are saying that Usaamah bin Laaden is either wrong. I reject them!
But if you ask my view… If He (Usaamah bin Laaden) is on the truth.. if he’s fighting the enemies of Islam. I’m for him.
But if you ask my view… If He (Usaamah bin Laaden) is on the truth.. if he’s fighting the enemies of Islam. I’m for him.
“Sebagian Muslimin mengatakan bahwa Usamah bin Laaden keliru. Saya menolak (perkataan sebagian Muslimin tersebut)!”
“Jika anda tanya pendapat saya… bahwa Usamah Bin Laden benar… bahwa dia berjihad melawan musuh-musuh Islam. Saya mendukungnya.”
“Jika anda tanya pendapat saya… bahwa Usamah Bin Laden benar… bahwa dia berjihad melawan musuh-musuh Islam. Saya mendukungnya.”
If he’s terrorising the terrorists… if he’s terrorising America the terrorist… the biggest terrorist I am with him.
Every Muslim should be terrorist! The thing is that if he is terrorising the terrorist he is following Islam.
Every Muslim should be terrorist! The thing is that if he is terrorising the terrorist he is following Islam.
“Jika dia menteror teroris-teroris … Jika dia menteror Teroris Amerika (Teroris terbesar), maka saya mendukung dia.”
“Setiap muslim harus menjadi teroris! Karena jika seseorang menteror Teroris, maka orang tersebut adalah muslim”.
“Setiap muslim harus menjadi teroris! Karena jika seseorang menteror Teroris, maka orang tersebut adalah muslim”.
Catatan kaki
(1) Kami tidak mengerti, -hanya demi membela seorang Takfiri Usamah bin Laden demi mengesankan "baiknya" perjuangan terornya- kenapa Zakir Naik menutupi dan memanipulasi kenyataan peperangan yang dikobarkan oleh Usamah bin Laden terhadap negeri Tauhid Saudi Arabia beserta segenap Ulamanya dan mengeksploitasi jargon kebencian terhadap Amerika untuk menjustifikasi bahwa setiap muslim harus menjadi teroris (untuk melawan teroris). Padahal kenyataannya operasi teror bombing yang dilancarkan oleh kelompok teroris al-Qaeda jelas-jelas menjadikan Negara muslim Saudi Arabia sebagai target penyerangannya.
Dan yang lebih parah lagi, para hizbi penipu pendustapun semisal Halabiyun Rodja Firanda Andirja bangkit menjadi bumpet Zakir Naik. Oleh karena itu penting bagi kami untuk menambahkan sedikit catatan kaki atas sepak terjang Usamah bin Laden agar tersingkaplah wajah-wajah penipu pendusta hizbi di atas.
(1) Kami tidak mengerti, -hanya demi membela seorang Takfiri Usamah bin Laden demi mengesankan "baiknya" perjuangan terornya- kenapa Zakir Naik menutupi dan memanipulasi kenyataan peperangan yang dikobarkan oleh Usamah bin Laden terhadap negeri Tauhid Saudi Arabia beserta segenap Ulamanya dan mengeksploitasi jargon kebencian terhadap Amerika untuk menjustifikasi bahwa setiap muslim harus menjadi teroris (untuk melawan teroris). Padahal kenyataannya operasi teror bombing yang dilancarkan oleh kelompok teroris al-Qaeda jelas-jelas menjadikan Negara muslim Saudi Arabia sebagai target penyerangannya.
Dan yang lebih parah lagi, para hizbi penipu pendustapun semisal Halabiyun Rodja Firanda Andirja bangkit menjadi bumpet Zakir Naik. Oleh karena itu penting bagi kami untuk menambahkan sedikit catatan kaki atas sepak terjang Usamah bin Laden agar tersingkaplah wajah-wajah penipu pendusta hizbi di atas.
Nukilan:
Al-Qa’idah (Al-Qaeda, red.)
Jaringan Al-Qa’idah, yang merupakan jaringan khawarij terbesar masa kini, juga tak kalah besar kebencian dan permusuhannya terhadap daulah tauhid dan sunnah serta para ulamanya. Kebencian tersebut tidak hanya dituangkan dalam bentuk statemen-statemen para tokohnya, bahkan juga dalam bentuk serangan fisik dan teror.
Usamah bin Laden mencaci maki salah seorang imam besar Ahlus Sunnah pada masa ini, yaitu Al-Imam Abdul ‘Aziz bin Baz rahimahullah, di antaranya dalam suratnya yang ditujukan kepada Al-Imam Ibnu Baz tanggal 27/7/1415 H yang dikeluarkan Hai`ah An-Nashihah (Lembaga Nasehat) di negeri London, Usamah berkata:
Al-Qa’idah (Al-Qaeda, red.)
Jaringan Al-Qa’idah, yang merupakan jaringan khawarij terbesar masa kini, juga tak kalah besar kebencian dan permusuhannya terhadap daulah tauhid dan sunnah serta para ulamanya. Kebencian tersebut tidak hanya dituangkan dalam bentuk statemen-statemen para tokohnya, bahkan juga dalam bentuk serangan fisik dan teror.
Usamah bin Laden mencaci maki salah seorang imam besar Ahlus Sunnah pada masa ini, yaitu Al-Imam Abdul ‘Aziz bin Baz rahimahullah, di antaranya dalam suratnya yang ditujukan kepada Al-Imam Ibnu Baz tanggal 27/7/1415 H yang dikeluarkan Hai`ah An-Nashihah (Lembaga Nasehat) di negeri London, Usamah berkata:
“Dan kami mengingatkan engkau —wahai syaikh yang mulia— atas beberapa fatwa dan sikap-sikap yang mungkin Anda tidak mempedulikannya, padahal fatwa-fatwa tersebut telah menjerumuskan umat ini ke dalam jurang kesesatan (yang dalamnya) sejauh (perjalanan) 70 (tujuh puluh) tahun.”
Dengan tegas dan lugas, Usamah bin Laden menghukumi daulah tauhid Saudi Arabia sebagai negara kafir. Hal ini sebagaimana dimuat dalam koran Ar-Ra`yul ‘Am Al-Kuwaity edisi 11-11-2001 M, dalam sebuah wawancara dengan Usamah bin Laden, ia menjawab:
“Hanya Afghanistan sajalah Daulah Islamiyyah itu. Adapun Pakistan dia memakai undang-undang Inggris. Dan saya tidak menganggap Saudi itu sebagai Negara Islam….”
Usamah juga memvonis kafir Putra Mahkota Abdullah bin Abdul ‘Aziz –waktu itu dan kini sebagai Raja Negara Saudi Arabia—, yaitu dalam ucapannya yang terakhir untuk rakyat Iraq pada bulan Dzulhijjah 1423 H:
Usamah juga memvonis kafir Putra Mahkota Abdullah bin Abdul ‘Aziz –waktu itu dan kini sebagai Raja Negara Saudi Arabia—, yaitu dalam ucapannya yang terakhir untuk rakyat Iraq pada bulan Dzulhijjah 1423 H:
“…… Maka para penguasa tersebut telah berkhianat kepada Allah dan Rasul-Nya dan sekaligus MEREKA TELAH KELUAR DARI AGAMA (ISLAM) INI dan berarti mereka juga telah mengkhianati umat.”
Dengan bangga Usamah menyanjung para teroris yang melakukan aksi peledakan di negeri tauhid tersebut:
“Aku (Usamah) memandang dengan penuh pemuliaan dan penghormatan kepada para pemuda yang mulia, yang telah menghilangkan kehinaan dari umat ini, baik mereka yang telah meledakkan (bom) di kota Riyadh, atau peledakan di kota Khubar, ataupun pele-dakan-peledakan di Afrika Timur dan yang semisalnya.”
Dalam dua peledakan ini, terkhusus di Kota Khubar, memakan 18 korban jiwa yang mayoritasnya adalah muslimin, serta 350 lebih luka-luka dan sebagiannya lagi menderita cacat seumur hidup. Tidak cukup itu, bahkan Usamah “membumbui” kebenciannya terhadap daulah tauhid dengan kedustaan. Di antara kedustaannya adalah pernyataan dia bahwa kaum Salibis telah menduduki Masjidil Haram.
Wallahu a’lam.
Wallahu a’lam.
Url Sumber: http://www.manhajul-anbiya.net/musuh-musuh-dakwah-tauhid/
#zakirnaik #firanda #sururi #ikhwani #rodja #halabi #binladen #teroris #khawarij #bom #takfiri #teror #saudi #alqaeda
⚔Anti Terrorist Menyajikan Bukti & Fakta Yang Nyata
Klik ➡JOIN⬅ Channel Telegram: http://bit.ly/tukpencarialhaq
http://tukpencarialhaq.com || http://tukpencarialhaq.wordpress.com
23/03/2017
Klik ➡JOIN⬅ Channel Telegram: http://bit.ly/tukpencarialhaq
http://tukpencarialhaq.com || http://tukpencarialhaq.wordpress.com
23/03/2017
Tidak ada tanggapan
Posting Komentar
Ketentuan mengisi komentar
- Pilihlah "BERI KOMENTAR SEBAGAI:" dengan isian "ANONYMOUS/ANONIM". Identitas bisa dicantumkan dalam isian komentar berupa NAMA dan DAERAH ASAL
- Setiap komentar akan dimoderasi