Shahih Al Bukhari hadits nomor 4927 - Firman Allah : Janganlah kamu gerakkan lidahmu untuk (membaca) Alquran karena hendak cepat-cepat (menguasai)nya

١ – بَابٌ قَوۡلُهُ: ﴿لَا تُحَرِّكۡ بِهِ لِسَانَكَ لِتَعۡجَلَ بِهِ﴾ ۝١٦
1. Bab firman Allah (yang artinya), “Janganlah kamu gerakkan lidahmu untuk (membaca) Alquran karena hendak cepat-cepat (menguasai)nya”

وَقَالَ ابۡنُ عَبَّاسٍ: ﴿سُدًى﴾ [٣٦] هَمَلًا. ﴿لِيَفۡجُرَ أَمَامَهُ﴾ [٥] سَوۡفَ أَتُوبُ، سَوۡفَ أَعۡمَلُ. ﴿لَا وَزَرَ﴾ [١١] لَا حِصۡنَ.
Ibnu ‘Abbas mengatakan, “سُدًى (QS. Al-Qiyamah: 36) artinya dibiarkan. لِيَفۡجُرَ أَمَامَهُ (Hendak bermaksiat terus-menerus) (QS. Al-Qiyamah: 5) artinya nanti aku akan tobat, nanti aku akan beramal. لَا وَزَرَ (QS. Al-Qiyamah: 11) artinya tidak ada tempat berlindung.”
٤٩٢٧ – حَدَّثَنَا الۡحُمَيۡدِيُّ: حَدَّثَنَا سُفۡيَانُ: حَدَّثَنَا مُوسَى بۡنُ أَبِي عَائِشَةَ، وَكَانَ ثِقَةً، عَنۡ سَعِيدِ بۡنِ جُبَيۡرٍ، عَنِ ابۡنِ عَبَّاسٍ رَضِيَ اللهُ عَنۡهُمَا قَالَ: كَانَ النَّبِيُّ ﷺ إِذَا نَزَلَ عَلَيۡهِ الۡوَحۡيُ حَرَّكَ بِهِ لِسَانَهُ – وَوَصَفَ سُفۡيَانُ – يُرِيدُ أَنۡ يَحۡفَظَهُ، فَأَنۡزَلَ اللهُ: ﴿لَا تُحَرِّكۡ بِهِ لِسَانَكَ لِتَعۡجَلَ بِهِ﴾ [١٦]. [طرفه في: ٥].
4927. Al-Humaidi telah menceritakan kepada kami: Sufyan menceritakan kepada kami: Musa bin Abu ‘Aisyah menceritakan kepada kami—beliau tepercaya—dari Sa’id bin Jubair, dari Ibnu ‘Abbas radhiyallahu ‘anhuma. Beliau mengatakan: Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam apabila turun wahyu kepada beliau, beliau menggerakkan lisannya—Sufyan menyifatkan—beliau ingin menghafalnya. Lalu Allah menurunkan ayat (yang artinya), “Janganlah kamu gerakkan lidahmu untuk (membaca) Alquran karena hendak cepat-cepat (menguasai)nya.” (QS. Al-Qiyamah: 16).


dari ismailibnuisa.blogspot.com

Postingan terkait:

Tidak ada tanggapan

Posting Komentar

Ketentuan mengisi komentar
- Pilihlah "BERI KOMENTAR SEBAGAI:" dengan isian "ANONYMOUS/ANONIM". Identitas bisa dicantumkan dalam isian komentar berupa NAMA dan DAERAH ASAL
- Setiap komentar akan dimoderasi