
<Dari Abu Hurairah _radhiyallahu anhu_ bahwasanya Rasulullah _shalallahu alaihi wasallam_ bersabda:
"Ketika seseorang berjalan di sebuah jalan, ia mendapati ranting berduri di jalan tersebut, ia pun menyingkirkannya, maka Allah berterima kasih kepadanya, lalu mengampuninya.” [HR. Muslim:1914].
Asy-Syaikh Al 'Allamah Ibnu Utsaimin _rahimahullah_ berkata ketika mengomentari hadits ini :
Menghilangkan gangguan fisik dari jalan secara fisik adalah shodaqoh. Maka menghilangkan gangguan dari jalan secara makna tentu lebih utama .
Barang siapa yang mengingkari kebid'ahan atau kemaksiatan dan yang semisalnya maka semua itu lebih besar pahalanya dibandingkan dengan menghilangkan gangguan dari jalan secara fisik.
At ta'liq 'ala shihih muslim jilid 9 hal 406.
فائدة
[ شكر الله له، فغفر له ]
عن ابي هريرة -رضي الله عنه- ان رسول الله ﷺ قال : " بينما رجل يمشي بطريق وجد غصن شوك على الطريق، فأخره فشكر الله له، فغفر له ".
اخرجه مسلم في صحيحه (١٩١٤)
قال العلامة ابن عثيمين -رحمه الله- معلقاً على هذا الحديث : =
" إزالة الأذى الحسي عن الطريق الحسي صدقة ، فإزالة الأذى المعنوي عن الطريق المعنوي من باب أولى ، فمن أنكر بدعة او أنكر معصية أو ماأشبه ذلك فهو أعظم أجرا مما أزال الأذى عن الطريق الحسي ".
التعليق على صحيح مسلم (ج٩/ص٤٠٦)
══════ ❁❁ ══════
للاشتراك بتيليجرام
قناة أبن عثيمين والالباني رحمهما الله
https://t.me/atymn
للاشتراك تيليغرام
tim SC
WhatsApp Salafy Cirebon
Gabung di Channel Telegram :
http://t.me/salafy_cirebon
Menyajikan artikel dan audio kajian ilmiyah
Tidak ada tanggapan
Posting Komentar
Ketentuan mengisi komentar
- Pilihlah "BERI KOMENTAR SEBAGAI:" dengan isian "ANONYMOUS/ANONIM". Identitas bisa dicantumkan dalam isian komentar berupa NAMA dan DAERAH ASAL
- Setiap komentar akan dimoderasi