Amar Ma'ruf Nahi Mungkar Di Saat Salat Berjamaah Akan Didirikan

tafsir al quran, hadits, fatwa ulama, artikel, faidah, kata mutiara dan hikmah, serta tanya jawab kajian islam Amar Ma'ruf Nahi Mungkar Di Saat Salat Berjamaah Akan Didirikan
<Fatwa Syaikh Muhammad bin Shalih al 'Utsaimin rahimahullah

Pertanyaan:
Seseorang keluar dari rumahnya setelah iqamah salat dikumandangkan, namun di saat perjalanannya menuju masjid didapati sekelompok orang tidak pergi ke masjid dan anak-anak muda yang sedang bermain bola. Bolehkah dia tertinggal rakaat pertama karena sibuk memerintahkan mereka seluruhnya untuk salat atau cukup dengan kata-kata yang singkat sehingga dia pun mendapati rakaat pertama?

Jawaban:
Jika bisa diharapkan Allah ﷻ memberikan manfaat kepada mereka melaluinya, maka tidak mengapa dia tetap bersama mereka meskipun tertinggal rakaat pertama atau kedua. Dengan alasan didapatinya rakaat pertama atau kedua merupakan perkara yang dituntut dan yang pastinya, hanya saja perkara ini hukumnya sunnah; sedangkan melarang mereka dari yang mungkar merupakan perkara yang wajib. Hal ini berlaku ketika ada harapan, Allah ﷻ akan memberi manfaat kepada mereka melaluinya.

Adapun jika dia merasa kecil harapannya terhadap mereka karena dia tahu mereka tidak akan mau menurutinya, maka hendaknya dia pergi salat lalu setelah salat kembali lagi kepada mereka untuk memerintahkan mereka salat dan melarang mereka dari yang mungkar."

Liqa' al Bab al Maftuh 160

http://binothaimeen.net/content/5133

http://t.me/ukhwh

الأمر بالمعروف والنهي عن المنكر وقت الصلاة

السؤال
خرج شخص من بيته بعد إقامة الصلاة، وفي طريقه إلى المسجد وجد مجموعة من الناس لم يذهبوا إلى المسجد وشباباً يلعبون بالكرة، فهل يجوز أن ينشغل عن الركعة الأولى بسبب أمرهم جميعاً بالصلاة، أم يكتفي بكلمات يسيرة حتى يدرك الركعة؟

الجواب
نقول: إذا كان يأمل أن الله ينفعهم به، فلا بأس أن يبقى معهم ولو فاتته الركعة الأولى أو الثانية، ذلك لأن إدراكه الركعة الأولى أو الثانية أمر مطلوب ولا شك، لكنه سنة، وأما بقاؤه مع هؤلاء يأمرهم بالمعروف وينهاهم عن المنكر فهو واجب، هذا إن رجا أن ينفعهم الله به، أما إذا كان آيساً منهم، يعرف أن هؤلاء لا يسمعون ما يقول فليذهب وليرجع إليهم بعد الصلاة ويأمرهم وينهاهم.

Postingan terkait:

Tidak ada tanggapan

Posting Komentar

Ketentuan mengisi komentar
- Pilihlah "BERI KOMENTAR SEBAGAI:" dengan isian "ANONYMOUS/ANONIM". Identitas bisa dicantumkan dalam isian komentar berupa NAMA dan DAERAH ASAL
- Setiap komentar akan dimoderasi