
<Seorang wanita pernah bertanya kepada Syaikh al Albani rahimahullah dengan berkata:
"Wahai Syaikh dulu sebelum menikah saya seorang pemudi yang banyak puasa, shalat malam..sehingga saya merasakan kelezatan al Qur'an yang luar biasa..namun sekarang saya kehilangan manisnya ketaatan...
Beliaupun balik bertanya: lantas bagaimana kabar perhatianmu terhadap suamimu?
Ia menjawab: Wahai Syaikh, saya bertanya kepada Anda tentang al Qur'an, puasa, salat, dan manisnya ketaatan...namun Anda malah balik bertanya kepadaku tentang suamiku!?
Beliau menjawab: ya wahai saudariku. Mengapa sebagian kaum wanita tidak merasakan manisnya keimanan dan lezatnya ketaatan serta efek ibadah?
Karena Nabi Shallallahu 'Alaihi Wasallam bersabda:
'Tidaklah seorang wanita merasakan manisnya iman hingga ia menunaikan hak suaminya.'
Shahih at Targhib Wat Tarhib 1939
http://t.me/ukhwh
.... ولا تَجدُ المرأة حلاوة الإيمان حتَّى تؤدِّي حقَّ زوجها
سألت امــرأة الشيـخ الالبانـﮯ
رحمه الله فقالت :
▣ يا شيخ قبل زواجي كنتُ فتاةً صوّامة قوّامة ..أجدُ لذةً للقرآن عجيبة .. والآن فقدتُ حلاوة الطاعات ..
❏ قال : ما هي أخبارُ اهتمامك بزوجك !؟
قالت : يا شيخ أنا أسألك عن القرآن والصوم والصلاة وحلاوة الطاعة ..وأنت تسألني عن زوجي ! ؟
قال : نعم يا أختي .. لماذا لا تَجدُ بعض النساء حلاوة الإيمان ولذَّة الطاعة وأثر العبادة ؟
قال صلى الله عليه وسلّم :
(ولا تَجدُ المرأة حلاوة الإيمان حتَّى تؤدِّي حقَّ زوجها) .
صحيح الترغيب والترهيب (1939) ]
Tidak ada tanggapan
Posting Komentar
Ketentuan mengisi komentar
- Pilihlah "BERI KOMENTAR SEBAGAI:" dengan isian "ANONYMOUS/ANONIM". Identitas bisa dicantumkan dalam isian komentar berupa NAMA dan DAERAH ASAL
- Setiap komentar akan dimoderasi