Hadits Palsu Tentang Keutamaan Puasa Tanggal 8 Dzulhijjah (Hari Tarwiyah)

tafsir al quran, hadits, fatwa ulama, artikel, faidah, kata mutiara dan hikmah, serta tanya jawab kajian islam Hadits Palsu Tentang Keutamaan Puasa Tanggal 8 Dzulhijjah (Hari Tarwiyah)
<Disebutkan dalam sebuah hadits :

صوم يوم التروية كفارة سنة و صوم يوم عرفة كفارة سنتين( أبو الشيخ في الثواب ابن النجار ) عن ابن عباس

"Puasa pada hari tarwiyah menghapus dosa selama setahun dan puasa pada hari 'Arafah menghapus dosa selama 2 tahun."

H.R. Abusy Syaikh dalam ats-Tsawab Ibnu Najjar dari Ibnu Abbas. Disebut oleh al-Albani dalam Dha'iful Jami' no 3501

Penjelasan :

Diriwayatkan oleh ad-Dailami dalam "Musnadul Firdaus" 3/248 dari periwayatan Abusy Syaikh dari Ali bin Ali al-Himyari dari al-Kalbi dari Abu Shalih dari Ibnu Abbas dengan menyebut hadits tsb.

Aku berkata (al-Albani) "Hadits ini palsu. Penyakitnya adalah al-Kalbi. Namanya adalah Muhammad bin as-Saib. Al-Hafizh berkata tentangnya: "Dia tertuduh berdusta."

Aku (al-Albani) berkata : "Sungguh dia telah berkata kepada Sufyan ats-Tsauri tentang dirinya sendiri :

"Semua (hadits) yang kusampaikan padamu dari Abu Shalih adalah dusta!"

Adapun Ali bin Ali al-Himyari, Ibnu Abi Hatim menyebutkan biografinya (3/1/196). Akan tetapi beliau tidak menjarh atau menta'dilnya (berarti tidak dikenal/majhul di sisi para ulama hadits -pent).

(Diringkas dari Irwa'ul Ghalil no 956 karya al-Imam al-Albani rahimahullah tanpa merubah makna)

Thuwailibul 'Ilmisy Syar'i (TwIS)
Majmu'ah Hikmah Salafiyyah || https://t.me/hikmahsalafiyyah


Postingan terkait:

Tidak ada tanggapan

Posting Komentar

Ketentuan mengisi komentar
- Pilihlah "BERI KOMENTAR SEBAGAI:" dengan isian "ANONYMOUS/ANONIM". Identitas bisa dicantumkan dalam isian komentar berupa NAMA dan DAERAH ASAL
- Setiap komentar akan dimoderasi