Apa Perbedaan Antara (Pemahaman) Qadariyyah Dan Jabariyyah ?

tafsir al quran, hadits, fatwa ulama, artikel, faidah, kata mutiara dan hikmah, serta tanya jawab kajian islam Apa Perbedaan Antara (Pemahaman) Qadariyyah Dan Jabariyyah ?
<Berkata As-Syaikh Al-'Allamah Rabi' bin Hadi bin 'Umair Al-Madkhali hafizhahullah wa ra'aahu :

Keduanya (qadariyyah dan jabariyyah) saling bertolak belakang :

Seorang yang berpemahaman jabariyyah : Berpandangan bahwasanya hamba tidak mempunyai pilihan dan tidak punya kehendak, dan bahwasanya pelaku segala sesuatu adalah Allah, dan bahwasanya seorang hamba terampas (ditiadakan) kehendaknya dan kemampuannya,

Sementara seorang yang berpemahaman qadariyyah :
Menjadikan seorang hamba sebagai tandingan bagi Allah; yaitu dia bisa melakukan apapun yang dia kehendaki tanpa adanya kehendak dari Allah 'azza wa jalla dan tanpa ada keinginanNya, -wal 'iyadzu billah-, dan karena itulah mereka dijuluki majusinya ummat ini !!

Dan seseorang yang berpemahaman jabariyyah terkadang lebih buruk darinya (dari orang yang berpemahaman qadariyyah), karena dia (orang yang berpemahaman jabariyyah) merobohkan perintah-perintah agama dan aqidah-aqidahnya, dan melepaskan dirinya dari tanggung jawabnya di hadapan Allah dari setiap kejahatan yang dia lakukan. Maka seandainya dia melakukan zina atau mencuri atau membunuh, ia mengatakan : 'Saya dimaafkan, saya dipaksa (oleh Allah).' Ini adalah agama (pemahaman) yang sangat menghancurkan juga.

Maka keduanya saling bertentangan :

Mereka ini (jabariyyah) punya paham yang keras (ekstrim) dan berlebihan (dalam memahami sifat kehendak bagi Allah), sementara mereka (qadariyyah) punya paham yang mengesampingkan dan melenyapkan (sifat kehendak bagi Allah).

Sumber : [Fatawa fil 'aqidah wal manhaj, al-halaqotul ula.]


ما الفـرق بين "القدريــة والجبريــة" ؟

قـال الشيـخ العلامـة / ربيـع بن هـادي بن عميـر المدخلـي - حفظـــه الله ورعـــاه -

همـا متناقضـان :

الجبـري -:
يرى أنّ العباد لا اختيار لهم ولا إرادة وأنّ الفاعل لكلّ شيء هو الله, وأنّ العبد مسلوب الإرادة والقدرة,

بينمـا القـدري -:
يجعل من العبد ندّاً لله؛ يعني يفعل ما يريد دون إرادة الله عزّ وجلّ ودون مشيئته والعياذ بالله, ولهذا سمّوا مجوس هذه الأمّة !!

والجبـري :
_ قد يكون أسوأ منه أحياناً؛ لأنّه يهدم أوامر الدين وعقائده ، ويُخلي نفسه من المسؤولية أمام الله من كلّ جريمة يرتكبها، فلو زنا أو سرق أو قتل يقول: أنا معذور, أنا مجبور؛ هذا دين هدّام أيضا))

( فهما متناقضان ) :

هؤلاء عندهم تشدد وتنطّع وأولائك فيهم إهمال وضياع.

المصدر: [ فتاوى في العقيدة والمنهج الحلقـة الأولى ]


http://www.rabee.net/ar/questions.php?cat=31&id=218
WhatsApp Ashhaabus Sunnah
اصحاب الســنة []
Majmu'ah Hikmah Salafiyyah || https://t.me/hikmahsalafiyyah


Postingan terkait:

Tidak ada tanggapan

Posting Komentar

Ketentuan mengisi komentar
- Pilihlah "BERI KOMENTAR SEBAGAI:" dengan isian "ANONYMOUS/ANONIM". Identitas bisa dicantumkan dalam isian komentar berupa NAMA dan DAERAH ASAL
- Setiap komentar akan dimoderasi