Ucapan Seorang Yang Mengatakan 'Maa Syaa Allah' Ketika Melihat Seorang Anak

tafsir al quran, hadits, fatwa ulama, artikel, faidah, kata mutiara dan hikmah, serta tanya jawab kajian islam Ucapan Seorang Yang Mengatakan 'Maa Syaa Allah' Ketika Melihat Seorang Anak
<Syaikh Abdul Muhsin bin Hamd al 'Abbad hafizhahullah

Pertanyaan:
Apakah ucapan seorang yang mengatakan 'Maa Syaa Allah' ketika melihat seorang anak itu boleh atau mesti dibatasi dengan doa keberkahan yang tersebut dalam hadits?

Jawaban:
Perkataan Maa Syaa Allah tidak kami ketahui sedikitpun yang menunjukkan atas pensyariaatannya. Namun jika ia mengucapkannya tanpa meyakini wajibnya atau menganggapnya sunnah, maka tidak mengapa yakni boleh saja seseorang berdzikir kepada Allah 'Azza Wa Jalla ketika melihat seorang anak. Hanya saja ucapannya ini bertujuan untuk mendoakan keberkahan untuk anak. Inilah yang dituntut dan inilah yang penting."

Syarh Sunan Abi Dawud 12/580

http://t.me/ukhwh

قول القائل عند رؤية الصبي ما شاء الله

سئل فضيلة الشيخ عبد المحسن العباد حفظه الله: هل قول القائل عند رؤية الصبي: ما شاء الله، سائغ، أم يقيد بما جاء في الحديث من الدعاء بالبركة؟
فأجاب بقوله:كلمة (ما شاء الله) لا نعلم شيئاً يدل عليها، لكن إذا أتي بها من غير أن تلتزم أو يقال إنها سنة، فلا بأس، يعني: لا بأس أن الإنسان يذكر الله عز وجل عندما يرى الصبي، لكن المقصود أن يدعو له بالبركة، وهذا هو المطلوب وهذا هو المهم.
شرح سنن أبي داود (580/12)

Postingan terkait:

Tidak ada tanggapan

Posting Komentar

Ketentuan mengisi komentar
- Pilihlah "BERI KOMENTAR SEBAGAI:" dengan isian "ANONYMOUS/ANONIM". Identitas bisa dicantumkan dalam isian komentar berupa NAMA dan DAERAH ASAL
- Setiap komentar akan dimoderasi