Shahih Al-Bukhari Hadits Nomor 645 (Keutamaan Shalat Berjama'ah)

٣٠ – بَابُ فَضۡلِ صَلَاةِ الۡجَمَاعَةِ 

30. Bab keutamaan shalat berjama'ah 

وَكَانَ الۡأَسۡوَدُ إِذَا فَاتَتۡهُ الۡجَمَاعَةُ ذَهَبَ إِلَى مَسۡجِدٍ آخَرَ. وَجَاءَ أَنَسٌ إِلَى مَسۡجِدٍ قَدۡ صُلِّيَ فِيهِ، فَأَذَّنَ وَأَقَامَ، وَصَلَّى جَمَاعَةً. 
Dulu, Al-Aswad jika luput dari shalat berjama'ah, beliau pergi ke masjid lain. Anas pernah ke suatu masjid yang shalat jama'ah telah selesai dikerjakan, kemudian beliau adzan, iqamah, dan shalat berjama'ah. 
٦٤٥ – حَدَّثَنَا عَبۡدُ اللهِ بۡنُ يُوسُفَ قَالَ: أَخۡبَرَنَا مَالِكٌ، عَنۡ نَافِعٍ، عَنۡ عَبۡدِ اللهِ بۡنِ عُمَرَ: أَنَّ رَسُولَ اللهِ ﷺ قَالَ: (صَلَاةُ الۡجَمَاعَةِ تَفۡضُلُ صَلَاةَ الۡفَذِّ بِسَبۡعِ وَعِشۡرِينَ دَرَجَةً). 
645. 'Abdullah bin Yusuf telah menceritakan kepada kami, beliau berkata: Malik mengabarkan kepada kami, dari Nafi', dari 'Abdullah bin 'Umar: Bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, “Shalat berjama'ah lebih utama 27 derajat daripada shalat sendirian.” 
[الحديث ٦٤٥ – طرفه في: ٦٤٩].


dari ismailibnuisa.blogspot.com

Postingan terkait:

Tidak ada tanggapan

Posting Komentar

Ketentuan mengisi komentar
- Pilihlah "BERI KOMENTAR SEBAGAI:" dengan isian "ANONYMOUS/ANONIM". Identitas bisa dicantumkan dalam isian komentar berupa NAMA dan DAERAH ASAL
- Setiap komentar akan dimoderasi