🔦بسم الله الرحمن الرحيم 🔦
🔭💎MASALAH ANDA💎🔭
📥📝HAPAL AL QUR’AN DAN HADITS , CUKUPKAH UNTUK DAKWAH?🚥📥
📣SOAL:
📥Adalah perkara yang dimaklumi bahwa dakwah kepada Allah butuh kepada Ilmu Syar’i, apakah ilmu ini adalah hapal Al Qur’an dan Sunnah, apakah cukup (untuk berdakwah) ilmu yang di dapat dari berbagai majelis pelajaran dan jama’ah tertentu?
💺📡Syaikh Sholih Al Fauzan menjawab, :
🌈☝“Ilmu adalah menghapal Al Qur’an dan Hadits dan memahami maknanya, tidak cukup hanya menghapal, lafazhnya saja, mereka harus mempelajari maknanya yang shohih, adapun menghapal Al Qur’an dan Hadits dan tanpa memahami maknanya maka ini tidaklah membuat seseorang pantas untuk berdakwah, adapun yang didapat dari berbagai majelis ilmu, jika itu adalah menghapal Al Qur’an dan Hadits dan memahami maknanya maka majelis ini sudah mencukupi.
🔬🌱✏Adapun sebaliknya jika majelis tersebut hanya, menghapal Al Qur’an dan Hadits dan tanpa memahami maknanya maka ini tidaklah membuat seseorang pantas untuk berdakwah .
🔦🔭👉Namun yang mungkin bagi dia (yang hanya menghapal Al Qur’an dan Hadits saja) untuk mengajarkan hapalan kepada manusia apa-apa yang telah dihapalnya dari Nash-nash syar’i, (dengan cara) mendiktekan kepada mereka tanpa menjelaskan maknanya, atau dia membacakan hapalannya tersebut kepada mereka, dan memperdengarkannya kepada mereka.
📚Sumber : Al-ajwibah Al-Mufidah ‘An As-ilatil Manahij Al-Jadidah (hal : 39-40)
📝Alih bahasa oleh : Ustadz Abu Khuzaimah Al Fadanji Hafizhahullah
📮 (Padang 23 Rabi’ul Awwal 1437 H, 4 januari 2016)
~~~~~~~~~~~~~~~~~~
📡🌍 Publikasi :
~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Link Access :
📟https://bit.ly/SilsilatusSholihinPadang
---------------------------
📮https://telegram.me/SilsilatusSholihin
====================
🇮🇩💫Ⓜ️Ma'had Silsilatus Sholihin Padang
Tidak ada tanggapan
Posting Komentar
Ketentuan mengisi komentar
- Pilihlah "BERI KOMENTAR SEBAGAI:" dengan isian "ANONYMOUS/ANONIM". Identitas bisa dicantumkan dalam isian komentar berupa NAMA dan DAERAH ASAL
- Setiap komentar akan dimoderasi