Pertanyaan tentang Rukun-rukun Islam

KITAB KE-1: KITABUL IMAN (KEIMANAN).
Bab Ke-3 : Pertanyaan tentang Rukun-rukun Islam.
✅ Hadits no 10.
حَدَّثَنِى عَمْرُو بْنُ مُحَمَّدِ بْنِ بُكَيْرٍ النَّاقِدُ حَدَّثَنَا هَاشِمُ بْنُ الْقَاسِمِ أَبُو النَّضْرِ حَدَّثَنَا سُلَيْمَانُ بْنُ الْمُغِيرَةِ عَنْ ثَابِتٍ عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ قَالَ نُهِينَا أَنْ نَسْأَلَ رَسُولَ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- عَنْ شَىْءٍ فَكَانَ يُعْجِبُنَا أَنْ يَجِىءَ الرَّجُلُ مِنْ أَهْلِ الْبَادِيَةِ الْعَاقِلُ فَيَسْأَلَهُ وَنَحْنُ نَسْمَعُ فَجَاءَ رَجُلٌ مِنْ أَهْلِ الْبَادِيَةِ فَقَالَ يَا مُحَمَّدُ أَتَانَا رَسُولُكَ فَزَعَمَ لَنَا أَنَّكَ تَزْعُمُ أَنَّ اللَّهَ أَرْسَلَكَ قَالَ « صَدَقَ ». قَالَ فَمَنْ خَلَقَ السَّمَاءَ قَالَ « اللَّهُ ». قَالَ فَمَنْ خَلَقَ الأَرْضَ قَالَ « اللَّهُ ». قَالَ فَمَنْ نَصَبَ هَذِهِ الْجِبَالَ وَجَعَلَ فِيهَا مَا جَعَلَ. قَالَ « اللَّهُ ». قَالَ فَبِالَّذِى خَلَقَ السَّمَاءَ وَخَلَقَ الأَرْضَ وَنَصَبَ هَذِهِ الْجِبَالَ آللَّهُ أَرْسَلَكَ قَالَ « نَعَمْ ». قَالَ وَزَعَمَ رَسُولُكَ أَنَّ عَلَيْنَا خَمْسَ صَلَوَاتٍ فِى يَوْمِنَا وَلَيْلَتِنَا. قَالَ « صَدَقَ ». قَالَ فَبِالَّذِى أَرْسَلَكَ آللَّهُ أَمْرَكَ بِهَذَا قَالَ « نَعَمْ ». قَالَ وَزَعَمَ رَسُولُكَ أَنَّ عَلَيْنَا زَكَاةً فِى أَمْوَالِنَا. قَالَ « صَدَقَ ». قَالَ فَبِالَّذِى أَرْسَلَكَ آللَّهُ أَمْرَكَ بِهَذَا قَالَ « نَعَمْ ». قَالَ وَزَعَمَ رَسُولُكَ أَنَّ عَلَيْنَا صَوْمَ شَهْرِ رَمَضَانَ فِى سَنَتِنَا. قَالَ « صَدَقَ ». قَالَ فَبِالَّذِى أَرْسَلَكَ آللَّهُ أَمَرَكَ بِهَذَا قَالَ « نَعَمْ ». قَالَ وَزَعَمَ رَسُولُكَ أَنَّ عَلَيْنَا حَجَّ الْبَيْتِ مَنِ اسْتَطَاعَ إِلَيْهِ سَبِيلاً. قَالَ « صَدَقَ ». قَالَ ثُمَّ وَلَّى. قَالَ وَالَّذِى بَعَثَكَ بِالْحَقِّ لاَ أَزِيدُ عَلَيْهِنَّ وَلاَ أَنْقُصُ مِنْهُنَّ. فَقَالَ النَّبِىُّ -صلى الله عليه وسلم- « لَئِنْ صَدَقَ لَيَدْخُلَنَّ الْجَنَّةَ ».
Telah menceritakan kepadaku ‘Amr bin Muhammad bin Bukair anNaaqid (ia berkata) telah menceritakan kepada kami Hasyim bin al-Qosim Abun Nadhr (ia berkata) telah menceritakan kepada kami Sulaiman bin al-Mughiroh dari Tsabit dari Anas bin Malik –semoga Allah meridhainya- beliau berkata: Kami dilarang bertanya kepada Rasulullah shollallahu alaihi wasallam tentang sesuatu maka menjadi hal yang menakjubkan kami (membuat kami senang) adalah jika datang seseorang dari pedalaman yang berakal (pandai). Hingga ia bertanya kepada Nabi dan kami mendengarkannya. (Suatu hari) datanglah seseorang dari pedalaman. Ia berkata: Wahai Muhammad, telah datang utusanmu kemudian berkata kepada kami bahwa engkau berkata bahwa Allah yang telah mengutusmu? Nabi menjawab: Ia benar. Orang itu berkata: Siapakah yang menciptakan langit? Nabi menyatakan: Allah. Orang itu berkata: Siapakah yang menciptakan bumi? Nabi menjawab: Allah. Orang itu berkata: Siapakah yang menegakkan gunung ini, dan menjadikan padanya apa yang telahi dijadikannya? Nabi menyatakan: Allah. Orang itu berkata: Maka demi Yang menciptakan langit dan bumi dan menegakkan gunung ini, apakah Allah yang mengutusmu? Nabi menjawab: Ya. Orang itu berkata: dan utusanmu berkata bahwa kami wajib sholat 5 waktu dalam sehari semalam. Nabi berkata: Ia benar. Orang itu berkata: Maka demi yang mengutusmu, apakah Allah memerintahkanmu akan hal ini? Nabi menyatakan: Ya. Orang itu berkata: Utusanmu mengatakan bahwa kami wajib mengeluarkan zakat harta kami. Nabi menyatakan: Ia benar. Orang itu berkata: Demi Yang mengutusmu, apakah Allah memerintahkan engkau akan hal ini? Nabi menjawab: Ya. Orang itu berkata: Utusanmu juga berkata bahwa kami wajib puasa bulan Ramadhan dalam setahun. Nabi menyatakan : Ia benar. Orang itu berkata: Demi Yang mengutusmu, apakah Allah yang memerintahkanmu ini? Nabi menjawab: Ya. Orang itu berkata: Utusanmu berkata bahwa kami wajib berhaji ke al-Bait (Ka’bah) bagi siapa saja yang mampu menempuh perjalanan ke sana. Nabi menjawab: Ia benar. Kemudian orang itu berpaling dan berkata: Demi (Allah) yang mengutusmu dengan haq (benar) aku tidak akan menambah ataupun menguranginya. Maka Nabi shollallahu alaihi wasallam bersabda: Kalau ia jujur, sungguh ia akan masuk Surga.

✅ Hadits No 11.
حَدَّثَنِى عَبْدُ اللَّهِ بْنُ هَاشِمٍ الْعَبْدِىُّ حَدَّثَنَا بَهْزٌ حَدَّثَ
نَا سُلَيْمَانُ بْنُ الْمُغِيرَةِ عَنْ ثَابِتٍ قَالَ قَالَ أَنَسٌ كُنَّا نُهِينَا فِى الْقُرْآنِ أَنْ نَسْأَلَ رَسُولَ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- عَنْ شَىْءٍ. وَسَاقَ الْحَدِيثَ بِمِثْلِهِ.
Telah menceritakan kepadaku Abdullah bin Hasyim al-‘Abdiy (ia berkata) telah menceritakan kepada kami Bahz (ia berkata) telah menceritakan kepada kami Sulaiman bin al-Mughiroh dari Tsabit ia berkata: Anas –semoga Allah meridhainya- berkata: Kami dulu dilarang dalam al-Quran untuk bertanya kepada Rasulullah shollallahu alaihi wasallam tentang sesuatu. Kemudian disebutkan hadits semisal dengannya.
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
Dikutip dari Buku "Terjemah Shahih MUSLIM (Abul-Husain Muslim bin al-Hajjaj an-Naisaburi Rahimahullah)". Jilid 1
☀️ Penerbit : Cahaya Sunnah- Bandung
▶️ Al Ustadz Abu Utsman Kharisman Hafidzahullah
=====================
✍ http://telegram.me/alistiqomah
[ 20/09/2016 ]
PERINGATAN! Berikut himbauan al Ustadz Abu Utsman Kharisman terkait Channel Telegram Al-Istiqomah silakan baca di link ini

Postingan terkait:

Tidak ada tanggapan

Posting Komentar

Ketentuan mengisi komentar
- Pilihlah "BERI KOMENTAR SEBAGAI:" dengan isian "ANONYMOUS/ANONIM". Identitas bisa dicantumkan dalam isian komentar berupa NAMA dan DAERAH ASAL
- Setiap komentar akan dimoderasi