
<Al-'Allamah Ahmad bin Yahya an-Najmi rahimahullah berkata :
"Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa salam bersabda :
من رأى منكم منكرا فليغيره بيده, فإن لم يستطع فبلسانه, فإن لم يستطع فبقلبه وذلك أضعف الإيمان
“Barang siapa di antara kalian melihat sebuah kemungkaran, maka ubahlah dengan tangannya. Bila tidak mampu, maka dengan lisannya, dan bila tidak mampu, maka dengan hatinya dan itulah selemah-lemah iman.”
Selemah-lemah iman ialah engkau mengingkari kebatilan dengan hatimu. Dan orang yang tidak membenci kebatilan dengan hatinya, maka dimana iman yang ada di hatinya ?! yakni imannya lemah tidak bermanfaat."
al-Fatawa al-Jalliyah ‘anil Manahijd Da’awiyah (1/76)
┉┉✽̶»̶̥»̶̥✽̶┉┉
قال العلاَّمة أحمد بن يحيى النجمي -رحمه الله- :
والرسول-صلى الله عليه وسلم- يقول :
من رأى منكم منكرًا فليغيره بيده، فإن لَم يستطع فبلسانه، فإن لَم يستطع فبقلبه وذلك أضعف الإيْمان
أضعف الإيْمان أن تكره الباطل بقلبك؛ لكن الذي لا يكره الباطل بقلبه أين الإيْمان الذي في قلبه؟! !يعني إيْمانه ضعيف لا ينفع.
الفتاوى الجليةعن المناهج الدعوية 1/76
Majmu'ah Hikmah Salafiyyah || https://t.me/hikmahsalafiyyah
Tidak ada tanggapan
Posting Komentar
Ketentuan mengisi komentar
- Pilihlah "BERI KOMENTAR SEBAGAI:" dengan isian "ANONYMOUS/ANONIM". Identitas bisa dicantumkan dalam isian komentar berupa NAMA dan DAERAH ASAL
- Setiap komentar akan dimoderasi