
<Syaikh Abdul Aziz bin Abdullah bin Baz rahimahullah
Pertanyaan:
Hukum wanita haidh dan nifas membaca kitab doa-doa yang mengandung ayat-ayat al Qur'an?
Jawaban:
Tidak mengapa wanita haidh dan nifas membaca doa-doa yang tertulis di petunjuk manasik haji. Boleh juga ia membaca al Qur'an menurut pendapat yang benar. Karena tidak adanya dalil shahih yang dengan tegas menyebutkan wanita haidh dan nifas terlarang membaca al Qur'an. Yang ada hanyalah penyebutan secara khusus orang yang junub tidak boleh membaca al Qur'an ketika ia junub, berdasarkan hadits Sahabat Ali Radhiyallahu 'Anhu Waardhahu. Adapun wanita haidh dan nifas maka keduanya tersebut dalam hadits Sahabat Ibnu Umar Radhiyallahu 'Anhuma: Janganlah orang yang haidh maupun junub membaca sedikitpun dari al Qur'an. Namun hadits ini dhaif (lemah) dikarenakan hadits ini dari riwayat Isma'il bin 'Iyas dari al Hijaziyyin dan ia seorang yang lemah dalam meriwayatkan dari jalan para perawi ini.
Hanya saja wanita haidh dan nifas ini membacanya dengan hafalan tanpa menyentuh mushaf al Qur'an.
Adapun orang yang junub, maka tidak boleh ia membaca al Qur'an baik dengan hafalan maupun melalui mushaf al Qur'an hingga ia mandi junub."
Majmu' Fatawa Ibnu Baz 10/209
http://t.me/ukhwh
هل يجوز للحائض قراءة كتب الأدعية
السؤال : حكم قراءة الحائض والنفساء من كتب الأدعية المشتملة على آيات قرآنية
الجواب: لا حرج أن تقرأ الحائض والنفساء الأدعية المكتوبة في مناسك الحج، ولا بأس أن تقرأ القرآن على الصحيح أيضاً؛
لأنه لم يرد نص صحيح صريح يمنع الحائض والنفساء من قراءة القرآن، إنما ورد في الجنب خاصة بأن لا يقرأ القرآن وهو جنب؛
لحديث علي رضي الله عنه وأرضاه. أما الحائض والنفساء فورد فيهما حديث ابن عمر: ( لا تقرأ الحائض ولا الجنب شيئاً من القرآن ) ولكنه ضعيف،
لأن الحديث من رواية إسماعيل بن عياش عن الحجازيين وهو ضعيف في روايته عنهم،
ولكنها تقرأ بدون مس المصحف عن ظهر قلب،
أما الجنب فلا يجوز له أن يقرأ القرآن لا عن ظهر قلب ولا من المصحف حتى يغتسل..
مجموع فتاوى ابن باز (10/209)
•┈┈┈┈•✿❁✿•┈┈┈┈•
Tidak ada tanggapan
Posting Komentar
Ketentuan mengisi komentar
- Pilihlah "BERI KOMENTAR SEBAGAI:" dengan isian "ANONYMOUS/ANONIM". Identitas bisa dicantumkan dalam isian komentar berupa NAMA dan DAERAH ASAL
- Setiap komentar akan dimoderasi