
<Assyaikh al'allamah Muhammad Ibnu Shalih al utsaimin Rahimahullah.
Pertanyaan:
Mohon berikan penjelasan kepada kami tata cara shalat dua 'id(idul fithri dan 'idul adhha)
Jawaban :
Tata caranya :
Seorang Imam datang , dan menunaikan shalat tersebut dua rakaat bersama para makmum,
Takbir yang pertama adalah takbiratul ihram, kemudian dia bertakbir lagi setelah itu sebanyak enam takbir,
Kemudian membaca alfatihah dan membaca surat قٓ diraka'at pertama, dan dirakaat kedua dia berdiri sembari bertakbir(takbir perpindahan dari sujud menuju berdiri) , apabila dia telah berdiri, dia bertakbir sebanyak lima takbir, dan pada raka'at kedua ini dia membaca
اقْتَرَبَتِ السَّاعَةُ وَانشَقَّ الْقَمَرُ
Kedua surat ini yang dibaca oleh Nabi shallallahu alaihi wasallam pada dua shalat 'id (idul fitri dan 'idul adhha),
Dan jika dia ingin silahkan dirakaat pertama membaca:
سبِّحِ اسْمَ رَبِّكَ الْأَعْلَى
Dan dirakaat kedua:
هلْ أَتَاكَ حَدِيثُ الْغَاشِيَة
Ketahuilah bahwa shalat jum'at dan shalat dua 'id (idul fithri dan 'idul adhha) bacaan surat (setelah alfatihah) pada keduanya, ada sisi kesamaan dan ada sisi perbedaan ,
Sisi kesamaan pada keduanya yaitu surat :
سبِّحِ اسْمَ رَبِّكَ الْأَعْلَى
Dan
هلْ أَتَاكَ حَدِيثُ الْغَاشِيَةِ
Sisi perbedaan, didalam shalat dua 'id ('idul fithri dan 'idul adhha) disunnahkan juga membaca :
ق
Dan
اقْتَرَبَتِ السَّاعَةُ وَانشَقَّ الْقَمَرُ
Sementara dalam shalat jum'at disunnahkan juga membaca surat :
الْجُمُعَةُ
Dan
الْمُنَافِقُوْنَ.
Semestinya bagi setiap imam untuk menghidupkan sunnah dengan membaca surat-surat ini , agar diketahui oleh kaum muslimin dan agar mereka tidak mengingkarinya ketika terjadi.
Setelah selesai shalat, dia berkhutbah sebagaimana khutbah yang diketahui,
Dan semestinya (bagi Imam) mengkhususkan sedikit dari khutbahnya untuk mengarahkan para wanita,
Memerintahkan mereka agar menunaikan yang semestinya mereka lakukan dan menjauhi yang semestinya mereka jauhi, sebagaimana yang dilakukan oleh Nabi shallallahu alaihi wasallam.
Sumber:
https://youtu.be/nu1sIb-j0e4
Alih bahasa :
Abu Fudhail Abdurrahman Ibnu Umar غفر الرحمن له.
Website:
Salafycurup.com
telegram.me/salafycurup
Tidak ada tanggapan
Posting Komentar
Ketentuan mengisi komentar
- Pilihlah "BERI KOMENTAR SEBAGAI:" dengan isian "ANONYMOUS/ANONIM". Identitas bisa dicantumkan dalam isian komentar berupa NAMA dan DAERAH ASAL
- Setiap komentar akan dimoderasi